Joomla merupakan Content Management System (CMS) yg free dan opensource dan sudah menggunakan PHP dan memiliki backend database seperti MySQL untuk keperluan di internet maupun intranet. Joomla merupakan CMS yang sudah banyak digunakan, sekarang sudah memiliki kurang lebih 10000 add on.
Instalasi
Install aplikasi yang digunakan untuk installasi joomla yaitu wget dan unzip
Install aplikasi yang digunakan untuk installasi joomla yaitu wget dan unzip
yum install wget unzip
Tunggu sampai proses download selesai.
Kemudian download juga Joomla versi terbaru, atau anda bisa mencari di www.joomla.org.
Tunggu sampai proses download selesai.
Kemudian download juga Joomla versi terbaru, atau anda bisa mencari di www.joomla.org.
# wget joomlacode.org/gf/download/frsrelease/18323/80368/Joomla_3.1.1-Stable-Full_Package.zip
Setelah proses download selesai, maka anda bisa mengextract hasil Joomla yang anda download tadi.
Setelah proses download selesai, maka anda bisa mengextract hasil Joomla yang anda download tadi.
unzip Joomla_3.1.1-Stable-Full_Package.zip
Konfigurasi Joomla 3
Setelah anda extract ke home directory, anda berikan dahulu permission untuk installasi joomla 3.
chmod 755 -R -v /var/www/installation
Buat user dan database untuk Joomla 3
Pertama tama hidupkan service pada mysql anda.
# service mysqld start
Kemudian berikan dahulu password untuk root mysql, karena secara default ketika anda menginstallasi mysql tidak diberikan password.
# mysql_secure_installation
Login dahulu ke mysql
# mysql -u root -p
Kemudian masukan password root untuk mysql anda.Buatlah database untuk Joomla 3 anda.
mysql> CREATE DATABASE joomla;
Untuk nama “joomla” bisa diganti dengan nama domain anda.
Buatlah user baru untuk Joomla 3, jadi tidak langsung root yang mengelola
mysql> CREATE USER 'joomlauser'@'localhost' IDENTIFIED BY 'password';
Berikan hak akses privileges untuk user baru tersebut
mysql> GRANT ALL PRIVILEGES ON joomla.* TO joomlauser@localhost IDENTIFIED BY 'password';
Refresh mysql dengan perintah
mysql> FLUSH PRIVILEGES;
Keluar dari mysql
mysql> exit;
Restart Service
Setelah anda selesai konfigurasi dan install Joomla, sekarang restart dahulu service apache anda
service apache2 restart
Test Joomla 3
Untuk membuka Joomla yang sudah anda install tadi, buka di browser www.domain.com/administrator atau No_IP_Address/administrator.
Jika anda sudah masuk ke konfigurasi Joomla, maka anda sudah berhasil installasi Joomla 3.
Pada halaman di atas, merupakan Main Configuration dari Joomla, anda diminta untuk mengisi nama site, username dan password anda. Jika sudah anda isi dan konfigurasi pilih Next.
Pada halaman di atas, merupakan konfigurasi database untuk Joomla. Untuk mengisinya sesuai dengan mysql yang anda buat tadi, agar bisa melanjutkan installasi.
Untuk Konfigurasi FTP, anda dapat memilih di aktifkan atau tidak. Secara default, FTP akan dimatikan. FTP ini digunakan untuk mempermudah upload web template yang akan anda gunakan. Jika sudah klik Next.
Jika sudah semua dikonfigurasi, maka akan ada page finalisation yang digunakan untuk melihat hasil konfigurasi yang anda lakukan. Jika sudah selesai klik Install.
Tunggulah sampai proses Installasi selesai.
Setelah semua konfigurasi selesai, anda akan diminta untuk menghapus directory installasi.
rm -rf /var/www/installation
Kemudian di dalam home directory buatlah file configuration.php, yang isinya berada di dalam Notice yang berwarna merah.
Selesai.. Sekarang ada tinggal menggunakan Joomla. Demikian cara Install Joomla 3 di CentOS 6, semoga membantu.
Konfigurasi Joomla 3
Setelah anda extract ke home directory, anda berikan dahulu permission untuk installasi joomla 3.
chmod 755 -R -v /var/www/installation
Buat user dan database untuk Joomla 3
Pertama tama hidupkan service pada mysql anda.
# service mysqld start
Kemudian berikan dahulu password untuk root mysql, karena secara default ketika anda menginstallasi mysql tidak diberikan password.
# mysql_secure_installation
Login dahulu ke mysql
# mysql -u root -p
Kemudian masukan password root untuk mysql anda.Buatlah database untuk Joomla 3 anda.
mysql> CREATE DATABASE joomla;
Untuk nama “joomla” bisa diganti dengan nama domain anda.
Buatlah user baru untuk Joomla 3, jadi tidak langsung root yang mengelola
mysql> CREATE USER 'joomlauser'@'localhost' IDENTIFIED BY 'password';
Berikan hak akses privileges untuk user baru tersebut
mysql> GRANT ALL PRIVILEGES ON joomla.* TO joomlauser@localhost IDENTIFIED BY 'password';
Refresh mysql dengan perintah
mysql> FLUSH PRIVILEGES;
Keluar dari mysql
mysql> exit;
Restart Service
Setelah anda selesai konfigurasi dan install Joomla, sekarang restart dahulu service apache anda
service apache2 restart
Test Joomla 3
Untuk membuka Joomla yang sudah anda install tadi, buka di browser www.domain.com/administrator atau No_IP_Address/administrator.
Jika anda sudah masuk ke konfigurasi Joomla, maka anda sudah berhasil installasi Joomla 3.
Pada halaman di atas, merupakan Main Configuration dari Joomla, anda diminta untuk mengisi nama site, username dan password anda. Jika sudah anda isi dan konfigurasi pilih Next.
Pada halaman di atas, merupakan konfigurasi database untuk Joomla. Untuk mengisinya sesuai dengan mysql yang anda buat tadi, agar bisa melanjutkan installasi.
Untuk Konfigurasi FTP, anda dapat memilih di aktifkan atau tidak. Secara default, FTP akan dimatikan. FTP ini digunakan untuk mempermudah upload web template yang akan anda gunakan. Jika sudah klik Next.
Jika sudah semua dikonfigurasi, maka akan ada page finalisation yang digunakan untuk melihat hasil konfigurasi yang anda lakukan. Jika sudah selesai klik Install.
Tunggulah sampai proses Installasi selesai.
Setelah semua konfigurasi selesai, anda akan diminta untuk menghapus directory installasi.
rm -rf /var/www/installation
Kemudian di dalam home directory buatlah file configuration.php, yang isinya berada di dalam Notice yang berwarna merah.
No comments:
Post a Comment