Komputer mati sendiri secara tiba-tiba disebabkan oleh beberapa hal, namun, yang paling sering adalah karena suhu pada kompouter yang terlalu panas, ini disebabkan power supply yang bermasalah ataupun fan yang tidak berfungsi dengan benar. Selain itu, ada penyebab-penyebab lainnya yang dapat menyebabkan komputer mati mendadak.
- Pastikan bahwa switch tegangan power supply diatur dengan benar. Jika tegangan input untuk power supply tidak sesuai dengan pengaturan di negara Anda, komputer Anda mungkin hanya akan menyala sebentar. Seharusnya komputer Anda tidak akan menyala sama sekali jika switch ini salah, tapi tegangan pasokan yang tidak sesuai juga dapat menyebabkan komputer Anda mati dengan sendirinya.
- Periksa penyebab korsleting listrik di dalam komputer Anda. Hal ini sangat sering menjadi penyebab masalah saat komputer menyala sebentar lalu mati.
- Hanya karena komputer Anda menyala beberapa saat belum berarti bahwa power supply di komputer Anda sudah bekerja dengan baik. Dalam pengalaman saya, power supply cenderung menyebabkan lebih banyak masalah daripada perangkat keras lainnya dan sangat sering menjadi penyebab komputer mati dengan sendirinya. Cobalah cek dengan menggantinya menggunakan power supply dari komputer lain.
- Coba untuk mengecek tombol power di bagian depan PC. Jika tombol power korslet atau bahkan hanya melekat tertekan ke dalam, mungkin menjadi alasan komputer Anda mati dengan sendirinya. Gantilah tombol power tersebut jika itu masalahnya.
- Cabut semua kabel dan hardware dalam PC anda lalu pasang kembali. Ada kemungkinan koneksi / kabel sebuah hardware telah longgar. Cabut dan pasang kembali hal hal seperti kabel power, kabel data, memori, expansion cards (VGA, sound card, dll), kabel keyboard dan mouse, dan lain sebagainya.
- Jika solusi diatas masih tidak membuahkan hasil, lepaskan lalu pasang kembali CPU hanya jika Anda menduga mungkin telah longgar atau mungkin belum dipasang dengan benar.
- Nyalakan PC Anda dengan hardware yang paling penting saja. Tujuan di sini adalah untuk sementara melepaskan hardware sebanyak mungkin namun mempertahankan kemampuan komputer agar tetap menyala.
- Pasang kembali setiap hardware tambahan yang lain, ujilah komputer Anda setelah setiap pemasangan satu hardware.
- Karena PC Anda dinyalakan hanya dengan hardware terpenting, komponen-komponen tersebut bekerja dengan benar. Ini berarti bahwa salah satu hardware tambahan yang dilepaslah yang menyebabkan komputer Anda mati dengan sendirinya. Dengan memasang hardware tersebut ke komputer Anda dan melakukan pengujian setelah setiap pemasangan satu hardware, Anda akan menemukan hardware yang menyebabkan masalah Anda.
- Uji PC menggunakan Power On Self Test card. Jika komputer Anda terus mati dengan sendirinya meski hanya dengan hardware yang penting saja, POST card akan membantu mengidentifikasi hardware mana yang bermasalah.
Demikianlah 10 Cara Memperbaiki Komputer yang Mati Sendiri, jika masalah tersebut masih muncul maka langkah terakhir adalah menyerahkan ke tempat servirce komputer.
No comments:
Post a Comment